05 April 2016

[Announcement] Pemenang A untuk Amanda Giveaway


Saatnya pengumuman "A untuk Amanda Giveaway"Ada lebih dari 20 komentar berisi jawaban tentang pendapat teman-teman mengenai feminisme dan agnotisisme. Aku mendengar desas-desus bahwa pertanyaan dalam giveaway kali ini susah. Sebenarnya, aku hanya ingin tahu pendapat teman-teman tentang kedua paham itu. Bilapun tidak begitu memahaminya, jawab saja tidak sekenanya; tidak perlu dibawa serius.

Tapi toh pada akhirnya banyak teman-teman yang memberikan jawaban, bahkan sampai ada yang panjang lebih. Kau tahu, bila kau bertekad, kau memiliki kesempatan untuk mendapatkan apa yang tekadkan itu. Terima kasih telah berbagi pandangannya. Aku harus benar-benar mencari pendapat yang orisinil, yang benar-benar berbeda tapi masuk pada pengertian kedua paham tersebut. Jadi siapakah pemenang giveaway "A untuk Amanda" di blog Bibli? Dia adalah:

Putri Prama (@putripramaa) dengan pendapatnya:

Setahuku, feminisme adalah suatu kepercayaan untuk memosisikan wanita dan pria di derajad yang sama. Pokoknya suatu kepercayaan untuk menyamakan hak bagi pria dan wanita. Sedangkan Agnotisime sepengetahuanku adalah suatu kepercayaan tentang keberadaan Tuhan namun tidak dapat dibuktikan keberadaannya karena keterbatasan pikiran manusia. Aku sempat kesulitan membedakan atheis dan agnotisime ini karena hampir-hampir sama. Namun akhirnya otakku ini menyimpulkan bahwa agnotisime ini percaya Tuhan tapi tidak tahu bagaimana membuktikannya dan biasanya dia tidak percaya agama.

Hmm, aku tidak menyangka bahwa A Untuk Amanda akan menyinggung kedua hal ini, ini kedua kalinya aku membaca review yang membahas Agnotisisme dan Feminisme A Untuk Amanda ini (yang pertama adalah reviewnya Kak Daniel di goodreads). Dari review itu aku semakin mengerti tentang feminisme itu sendiri. Kubahas lagi, ya feminismenya. :) Jadi, feminisme itu memang menuntut kesamaan hak antara laki-laki dan perempuan, bukan hanya tentang perempuan yang bisa melakukan apa yang dilakukan laki-laki seperti mencari nafkah, tetapi juga tentang melepaskan stereotipe laki-laki itu harus kuat, harus tegar, lebih besar logikanya daripada nuraninya, dll. Menurutku nggak bisa dipukul rata seperti itu. Nggak semua laki-laki itu kuat dan nggak semua perempuan ingin mendapatkan haknya untuk mencari pekerjaan dan memilih berdiam diri di rumah. Lalu, tentang agnotisisme, sebagai remaja (tepatnya anak SMA), pasti hal seperti ingin membuktikan keberadaan Tuhan itu ada. Nah, di sini kadang muncul agnotisisme dalam diri masing-masing orang. Akui saja, pasti kita semua ingin bukti tentang keberadaan Tuhan, bukan? Tetapi, terkadang akal ini tidak bisa menjangkau apa yang telah ditentukan, bukan?

Nah, aku benar-benar penasaran dengan A Untuk Amanda ini karena banyak yang merekomendasikannya untuk dibaca utamanya oleh anak SMA (maupun pembelajar lain) tentang betapa dia selalu mempehatikan pandangan orang tentang dirinya (entah nilainya, atau yang lainnya). Aku berharap aku bisa beruntung untuk mendapatkan novel ini. Terima kasih :)"

Panjang ya! Tapi aku tahu Putri mengemukakan pendapatnya sendiri. Selamat kepada Putri sebagai pemenang "A untuk Amanda Giveaway" di blog Bibli! Segera kirim data diri (nama, alamat, dan nomor kontak) via e-mail oughmybooks@gmail.com. Terima kasih untuk peserta giveaway Bibli. Terima kasih juga kepada penulis dan penerbit yang mensponsori giveaway kali ini. Sampai jumpa di blog tour dan giveaway Bibli selanjutnya!

1 komentar :

  1. Waaah, terima kasih Kak Raafi :D Segera meluncur emailnya :D

    BalasHapus